ANDARINYO YANG MENGITARI BOLA BUMI DAN BERSANDAR DI ATAS BUAH PALA, mengungkapkan bahwa Andarinyo terbang mengitari bumi dengan tujuan yang luas dan menunjukan kesiapan untuk bekerja dimana saja (lintas daerah-dalam provinsi, antar provinsi, dalam Indonesia, di luar Indonesia/luar negeri), kapan pun dan dimana pun dibutuhkan sesuai kondisi.
Andarinyo bersandar di atas buah Pala yang merupakan icon rempah Maluku mengandung arti bahwa Andarinyo tetap melekat pada identitas orang Maluku yang hidup berdampingan secara harmonis dalam bingkai “katong samua basudara.”
Andarinyo memiliki sayap yang berwarna seperti Pelangi, mengartikan Andarinyo hadir dan menjadi tanda pembaharuan serta memberikan harapan, solusi dan semangat baru bagi kemanusiaan, lingkungan dan daya tarik terhadap kepariwisataan. Kepala dan badan Andarinyo berwarna merah dan hijau melambangkan keberanian berpikir dan bertindak dalam segala upaya dan solusi untuk “menghijaukan/melestarikan” lingkungan hidup dan kehutanan secara berkelanjutan “Go Green and Sustainable” serta siap berjelajah ke mana saja dalam rangka memitigasi dan membantu menangani bencana alam dan masalah sosial lainnya.
BUAH PALA, melambangkan rempah asli yang terkenal dan banyak terdapat di Maluku (tumbuhan Endemik). Merupakan “Green Gold” (Emas Hijau) berupa rempah yang sudah menjadi legenda sejarah Maluku sejak dahulu dan dicari dan diincar oleh dunia luar untuk dijadikan bahan utama rempah-rempah. Buah pala merupakan rempah yang menjadi ladang usaha sebagian besar rakyat Maluku dan tumbuhan ini mempunyai fungsi yang baik dalam menjaga kelestarian tanah dan air. Kehadiran buah pala melambangkan upaya kita untuk melestarikan lingkungan dengan jenis tumbuh-tumbuhan atau pepohonan asli yang berasal dari Maluku.BOLA BUMI YANG DIKITARI OLEH SEHELAI DAUN HIJAU, melambangkan alam dengan segala ciptaan, tempat semua makluk hidup berada dan berpijak, perlu tetap dilestarikan atau dihijaukan untuk menjaga kelangsungan/keberlanjutan lingkungan hidupnya dan keseimbangan ekosistim/hutan dan ekologinya.